You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Menu Kategori
Logo Kalurahan Krembangan
Kalurahan Krembangan

Kap. PANJATAN, Kab. KULON PROGO, Provinsi DI Yogyakarta

MARI BERSINERGI UNTUK MENUJU KREMBANGAN YANG BERDIKARI ***** INFO LAYANAN DAN ADUAN SILAHKAN PILIH MENU LAYANAN UMUM ***** JANGAN LUPA FOLLOW DAN SUBSCRIBE MEDIA SOSIAL KAMI JAM PELAYANAN EFEKTIF SENIN - KAMIS JAM 08:00 - 15:00 WIB | JUMAT JAM 07:30 - 15:00 WIB

PELATIHAN PANATA ACARA GAGRAG YOGYAKARTA

Admin Kalurahan 16 Juli 2024 Dibaca 89 Kali
PELATIHAN PANATA ACARA GAGRAG YOGYAKARTA

Krembangan – Kecakapan berkomunikasi di depan khalayak ramai tentunya tidak bisa dimiliki oleh setiap orang, tapi bukan berarti hal itu tidak dapat dipelajari. Selain berbekal rasa percaya diri, untuk mencapai tahap mahir dalam berbicara di depan khalayak ramai butuh dilakukan latihan berulang kali diimbangi dengan penambahan perbendaharaan kata dan sikap yang baik. Dengan semakin banyaknya perbendaharaan kata yang dimiliki soleh seseorang, tentunya akan semakin menunjang rasa percaya diri apabila dibutuhkan untuk berbicara dengan orang yang banyak.

Di era modern seperti saat ini, kecakapan berbicara menggunakan Bahasa Jawa yang baik dan benar sudah sangat sedikit ditemukan. Dalam prakteknya banyak ditemui penggunaan kata yang sebenarnya masih kurang sesuai bahkan memiliki arti yang berbeda. Hal ini yang mendasari Pemerintah Kelurahan Krembangan mengadakan kegiatan Pelatihan Panatacara Ngagrak Yogyakarta.

Kegiatan Pelatihan Panatacara Ngagrak Yogyakarta dilaksanakan pada Selasa, 9 Juli 2024 bertempat di Ruang Rapat Kalurahan Krembangan dengan menghadirkan narasumber dari Paguyuban Panatacara Yogyakarta cabang Kulon Progo (PPY KP). Peserta pelatihan terdiri atas unsur Pamong terutama Dukuh, dan beberapa perwakilan unsur masyarakat dari RT/RW serta karang taruna.

Wahudi selaku narasumber memberikan contoh kata-kata yang biasanya salah digunakan oleh pembawa acara, salah satunya adalah mriki, ngriki, riki. Mriki berarti mrene (kesini) sedangkan riki berarti kene (disini). Maka dari itu jika digunakan dalam kalimat adalah ‘Kula ing riki minangka panatacara…’ Kemudian disampaikan juga biasanya pembawa acara salah dalam membacakan susunan acara, sebagai contoh acara pertama biasanya banyak orang memakai kata sepindah. Kata sepindah  tidak tepat digunakan, bisa diganti dengan kaping sepisan.

“Salajengipun nyuwun sewu kula minangka panatacara kepareng ngaturaken urut-urutaning acara wonten ing kalodhangan dalu punika. Inggih punika acara ingkang sepisan pambuka, dene pambagyoharjo saking Bapak … minangka acara ingkang angka 2 (kalih). Acara ingkang angka 3 (tiga) inggih menika arisan, lan saklajengipun.” papar Wahudi.

Dengan adanya pelatihan ini diharapkan menambah wawasan bagi para peserta sehingga nanti memudahkan praktek menjadi panata acara dalam kegiatan-kegiatan yang ada di lingkungan masyarakat.

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image

APBDes 2024 Pelaksanaan

Pendapatan
Rp2,005,894,560 Rp2,306,360,706
86.97%
Belanja
Rp1,655,643,536 Rp2,400,492,235
68.97%
Pembiayaan
Rp157,956,029 Rp155,158,129
101.8%

APBDes 2024 Pendapatan

Hasil Usaha Desa
Rp0 Rp20,000,000
0%
Hasil Aset Desa
Rp0 Rp800,000
0%
Lain-lain Pendapatan Asli Desa
Rp82,107,000 Rp104,200,000
78.8%
Dana Desa
Rp1,172,884,000 Rp1,172,884,000
100%
Bagi Hasil Pajak Dan Retribusi
Rp85,908,680 Rp144,568,145
59.42%
Alokasi Dana Desa
Rp661,775,810 Rp860,308,561
76.92%
Bunga Bank
Rp3,219,070 Rp3,600,000
89.42%

APBDes 2024 Pembelanjaan

Bidang Penyelenggaran Pemerintahan Desa
Rp818,780,913 Rp1,272,968,112
64.32%
Bidang Pelaksanaan Pembangunan Desa
Rp447,255,373 Rp578,613,900
77.3%
Bidang Pembinaan Kemasyarakatan
Rp131,312,850 Rp219,800,900
59.74%
Bidang Pemberdayaan Masyarakat
Rp217,794,400 Rp245,269,900
88.8%
Bidang Penanggulangan Bencana, Darurat Dan Mendesak Desa
Rp40,500,000 Rp83,839,423
48.31%