Yogyakarta, Kamis 7 Juli 2022. Gelar pentas Lomba Permainan Tradisional tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta menjadi ajang unjuk kreasi bagi perwakilan sanggar anak yang telah ditunjuk untuk mewakili Kabupaten / Kota masing-masing se DIY.
Permainan Tradisional merupakan jenis permainan yang dimainkan oleh anak-anak pada suatu daerah serta merupakan suatu tradisi yang diwarisi secara turun temurun dari satu generasi ke genearsi berikutnya.
Dalam lomba yang bertajuk Srawung, Santun, Dunung, para peserta menampilkan sebuah permainan yang telah ditentukan oleh Panitia yaitu permainan sar sur (tembak menembak), tukong (angon bebek), dan cublak-cublak suweng. Permainan ini dikemas dalam bentuk teater yang direfleksikan dengan koreografi dan diiringi musik karawitan sehingga menjadi sebuah kreasi seni yang unik dan menarik.
Pada lomba tahun ini, beberapa warga Kalurahan Krembangan mendapatkan kesempatan untuk bergabung dalam Kontingen yang dikirim mewakili Kabupaten Kulon Progo, diantaranya :
- Novian Risky Pratama, Posisi memainkan gamelan saron, putra dari pasangan Bapak. Saridi dan Ibu Sulastri alamat Padukuhan IV Kalurahan Krembangan.
- Sayyid Azri Basir, Posisi memainkan gamelan saron, putra dari pasangan Bapak. Sujono (Alm.) dan Ibu Wasidah alamat Padukuhan III Kalurahan Krembangan.
- Riski Fajri Wulandari, Posisi memainkan gamelan peking, putra dari pasangan Bapak. Sudarisman dan Ibu Rubilah alamat Padukuhan IV Krembangan.
Pemerintah Kalurahan Krembangan melalui Sanggar bentukannya terus berupaya memberikan dukungan bagi para talenta seni yang mempunyai komitmen untuk terus melestarikan Budaya asli wilayahnya.